Contoh
Kasus Pelanggaran HAM dan Upaya Penegakannya
Anda sedang membaca artikel tentang Contoh Kasus Pelanggaran HAM dan Upaya Penegakannya, kami sadar artikel Contoh Kasus Pelanggaran HAM dan Upaya Penegakannya masih banyak kekurangan. Besar harapan kami semoga artikel ini Contoh Kasus Pelanggaran HAM dan Upaya Penegakannya dapat memberikan manfaat bagi kita semua
Kasus pelanggaran HAM dapat
terjadi di lingkungan apa saja, termasuk di lingkungan sekolah. Sebagai tindakan
pencegahan maka di lingkungan sekolah antara lain perlu dikembangkan sikap dan
perilaku jujur, saling menghormati, persaudaraan dan menghindarkan dari berbagai
kebiasaan melakukan tindakan kekerasan atau perbuatan tercela yang lain.
Misalnya, dengan mengembangkan nilai-nilai budaya lokal yang sangat mulia.
Sebagai contoh masyarakat Sulawesi Selatan menganut budaya “Siriq”. Budaya ini
mengedepankan sikap sipakatau atau saling menghormati serta malu berbuat tidak
wajar di depan umum. Kalian baca kasus berikut Contoh lain tentang pelanggaranHAM dan bagaimana upaya penegakannya, kalian dapat melihat pada Tabel 2.
Upaya penegakan terhadap kasus pelanggaran HAM tergantung pada
apakah pelanggaran HAM itu masuk kategori berat atau bukan. Apabila berat, maka
penyelesaiannya melalui Peradilan HAM, namun apabila pelanggaran HAM bukan
berat melalui Peradilan Umum. Kita sebagai manusia dan sekaligus sebagai warga negara
yang baik, bila melihat atau mendengar terjadinya pelanggaran HAM sudah seharusnya memiliki kepedulian. Meskipun
pelanggaran itu tidak mengenai diri kalian atau keluarga kalian. Kita sebagai
sesama anak bangsa harus peduli terhadap korban pelanggaran HAM atas sesamanya.
Baik korban itu anak, wanita, laki – laki, berbeda agama, suku dan daerah semua
itu saudara kita. Saudara kita di Merauke – Papua menyatakan “IZAKOD BEKAI
IZAKOD KAI” (satu hati satu tujuan) .
Kepedulian kita terhadap penegakan HAM merupakan amanah dari
nilai Pancasila yakni kemanusiaan yang adil dan beradab yang sama – sama kita
junjung tinggi, karena akan dapat menghantarkan sebagai bangsa yang beradab. Oleh
karena itu sikap tidak peduli harus dihindari.
Tabel 2. Kasus Pelanggaran dan Penyelesaiannya
No.
|
Nama
Kasus
|
Tahun
|
Jumlah
Korban
|
Konteks
|
Penyelesaian
|
1
|
Peristiwa
Tanjung Priok
|
1984
|
74
|
Penekanan
(represi) terhadap massa yang berdemonstrasimenolak
asas
tunggal Pancasila di Jakarta
|
Pengadilan
HAM ad hoc di Jakarta, tahun 2003 – 2004.
|
2
|
Penculikan
Aktivis 1998
|
1998
|
23
|
Penculikan
dan penghilangan paksa bagi aktivis prodemokrasi oleh TNI
|
Pengadilan
militer bagi pelaku (Tim Mawar) dan Dewan Kehormatan Perwira bagi beberapa jenderal.
|
3
|
Darurat
Militer I dan II
|
2003-2004
|
1326
|
Kegagalan
perundingan damai antara RI dan GAM direspon dengan kebijakan darurat militer
|
Sejumlah
anggota TNI dihukum, dan statusnya diturunkan
menjadi
darurat sipil.
|
No comments:
Post a Comment